Cara Menanam dan Merawat Bunga Rosella yang Menarik dan Cantik

Cara Menanam dan Merawat Bunga Rosella yang Menarik dan Cantik


Cara menanam dan merawat  bunga rosella


Bunga rosella adalah bunga yang banyak diminati para pecinta tanaman di Indonesia. Bunga rosella memiliki keindahan bunga yang menarik dah cantik dengan bentuk kelopak bunga yang indah.  Tanaman yang mempunyai nama lain frambozen ini memiliki banyak manfaat diantaranya sebagai bahan baku sirup yang karena rasanya yang manis.

Cara menanam dan merawat bunga rosella ini tidaklah sulit, sama halnya dengan menanam bunga lainnya yang hanya membutuhkan metode perawatan bunga yang baik dan benar. Masyarakat memanfaatkan bunga ini sebagai obat herbal yang memberikan khasiat bagi tubuh.

Klasifikasi bunga rosella

Spesies : Hibiscus Sabdariffa
Famili : Malvaceae
Upafamili : Malvoideae
Ordo : Malvales
Genus : Hibiscus
Tribus : Hibisceae

Khasiat dari bunga rosella adalah menurunkan panas, membunuh cacing di perut, memperlancar aliran air seni, mengencerkan darah dan bahan anti bakteri. Bunga rosella mengandung vitamin C, antosianin, gossipetin, antochyanin dan antioksidan. Menanam bunga rosella bisa anda lakukan di area lahan atau polybag.

Jenis rosella yang banyak dibudidayakan adalah jenis Altissima Webster dan Sabdariffa. Jenis Webster mengandung serat yang tinggi sehingga banyak dimanfaatkan oleh masyarakat tapi bunga Webster tidak dapat dikonsumsi. Sedangkan jenis Sabdariffa dibudayakan untuk diambil kelopak bunganya yang berwarna merah atau kuning.

Bunga rosella ini bisa dimanfaatkan sebagai olahan pudding, selai, jely, salad dan olahan lainnya yang bermanfaat bagi penanamnya. Waktu yang cocok untuk menanam bunga rosella adalah pada pertengan bulan agustus sampai akhir bulan oktober.

Cara menanam bunga rosella


Bunga rosella bisa tumbuh subur di cuaca dan suhu yang berbeda - beda. Perbedaan kondisi lahan dan cuaca ternyata mempengaruhi bunga dari tanaman. Bunga rosella bisa tumbuh subur di ketinggian 10 - 600 Meter di atas permukaan laut.

Suhu tempat yang cocok untuk bunga ini adalah 20 - 35°C. Selain itu, bunga rosella bisa tumbuh maksimal 3 meter dan berbuah hanya sekali dalam semusim.

Baca juga : cara menanam dan merawat bunga lili hujan yang indah dan cantik

Untuk mulai menanam bunga, siapkan lahan yang cocok untuk ditanami bunga. Bersihkanlah area lahan sekitar dari tanaman liar dan gulma serta melakukan penggemburan tanah. Lahan yang ingin digunakan untuk menanam rosella sebaiknya dibajak terlebih dahulu sampai rata kemudian buat bedengan dengan kedalaman 25 CM, beri pupuk organik yang sudah didiamkan selama seminggu untuk memberi nutrisi dasar pada lahan.

Selanjutnya adalah pemilihan bibit atau benih bunga rosella yang baik dan berkualitas supaya bisa tumbuh subur dengan hasil yang maksimal. Anda bisa membeli biji rosella di toko pertanian atau dari indukan bunga yang sudah dewasa. Pilih biji bunga yang besar supaya tanaman bisa tumbuh segar, terhindari dari penyakit dan kberkcambah dengan kuat.

Tanam bunga rosella dengan memasukkan 2 - 3 benih pada setiap lubang tanam. Untuk jarak penanaman rosella tergantung dari keadaan tanah tersebut, biasanya dengan jarak 12×12, 15×15, 20×20. Jika ingin melakukan pembibitan, jangan dekat dengan penanaman rosella karena hama penyakit bisa berpindah dengan cepat tanpa anda sadari, jaraknya sekitar 75×75 pada setiap tanaman.

Saat melakukan pembibitan anda harus pindahkan tanaman saat sudah berkecambah, masukan 1 - 2 bibit pada setiap lubang tanam. Supaya tanaman bisa tumbuh subur, anda bisa melakukan proses pemupukan pada awal penanaman. Bedengan sebaiknya diari supaya tanah tidak cepat kering dan tetap terjaga, lalu tugal bedengan dengan kedalaman 1 - 3 CM.

Cara merawat bunga rosella


Pembentukan bunga rosella terjadi pada waktu 6 bulan dan Bunga rosella akan tumbuh dalam waktu 2 - 3 hari setelah penanaman. Perawatan bunga rosella tidak terlalu sulit, anda hanya perlu melakukan penyiraman secara rurin, memberikan pemupukan tambahan, penyiangan bunga dilakukan maksimal 3 kali untuk menghindari masalah dengan rumput dan terhindar dari penyakit.

Anda bisa menggunakan pupuk urea sebagai pupuk susulan jika bunga sudah berumur 3 - 8 minggu. Selanjutnya, berikan bunga pupuk NPK dan urea dengan perbandingan (3:4) saat bunga berumur 1 - 2 tahun, berikan dengan dosis 15 - 25 Gram setiap tanaman.

Hama yang sering menyerang bunga rosella adalah kutu, belalang dan ulat daun. Oleh karena itu, anda harus melindungi bunga rosella dari serangan hama tersebut. Caranya menggunakan pestisida organik yang terdiri dari campuran sambiloto dan daun mimba, anda tinggal tumbuk halus kedua bahan tersebut lalu tambahkan air 5 liter setiap 100 gram tumbukannya.

Baca juga : cara mudah menanam dan merawat bunga lobelia dengan mudah

Pemanenan bunga rosella akan terlihat saat kulit pembungkus biji sedikit terbuka dan berwarna coklat. Cara memanennya dengan memetik bunga rosella menggunakan pisau atau gunting yang bersih supaya bunga tidak terkena penyakit dari kotoran tersebut, pemanenan rosella bisa dilakukan maksimal 4 kali dengan waktu 1 - 2 minggu.

Demikian yang bisa saya sampaikan semoga bermanfaat untuk anda dan keluarga. Jangan lupanuntuk membaca artikel lainnya di blog Magersena supaya mendapatkan informasi yang bermanfaat.

Posting Komentar

0 Komentar